King of The King Muncul di Sukabumi, Aparat Turun Tangan
Muspika Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi menyelidiki informasi adanya kelompok diduga King of the king di wilayahnya. Informasi beredar, salah satu pimpinan kelompok tersebut tinggal di wilayah Cidahu dan diduga terkait dengan King of The King.
Camat Cidahu Erry Erstanto membenarkan pihaknya tengah mendalami kehadiran King of The King tersebut. Menurutnya, mereka muncul di wilayah Desa Tangkil, Kecamatan Cidahu.
"Sedang kita dalami, informasinya baru ramai dari sore hingga malam tadi. Dugaam kita memang terkait denganjaringan King of The King yang lain, inisial (pimpian) H," kata Erry, Jumat (31/1/2020).
Menurut informasi sementara yang dihimpun pihak kecamatan, H sudah menetap cukup lama. H sendiri merupakan arga pendatang di wilayah Cidahu. "Informasi menurut orang desa, disa sudah menetap di situ antara 5 sampai 7 tahunan. Warga pendatang, sudah menetap lama," tutur Erry.
Erry kembali menegaskan bahwa pihaknya masih menelurusi kemuncuan kelompok itu. "Kalau pengakuan sama dengan kelompok King of The King yang lain. Dia mengaku punya simpanan besae, asset yang banyak di beberapa negara. Hal ini kita akan kumpulkan Muspika untuk mendalami informasi seperti apa, " tutur Erry.
Keberadaan kelompok King of The King Cidahu Sukabumi tersebar melalui video berdurasi 02.42 menit. Seorang pria diduga H, menunjukkan berbagai bendar yang mempertegas keberadaan kelompoknya. Benda itu berupa pena yang diakui milik Soekarno, benda lempengan berwarna kuning dan kertas bertuliskan 'Certificate Time Of Deposit'.
Terkait video iu Erry mengaku belum mengetahui, namun i amengirimkan beberapa foto yang memang mirip dengan seorang pria yang ada di dalam video tersebut. ' Sepertinya memang orang yang sama," ucap Erry.
Menurut informasi sementara yang dihimpun pihak kecamatan, H sudah menetap cukup lama. H sendiri merupakan arga pendatang di wilayah Cidahu. "Informasi menurut orang desa, disa sudah menetap di situ antara 5 sampai 7 tahunan. Warga pendatang, sudah menetap lama," tutur Erry.
Erry kembali menegaskan bahwa pihaknya masih menelurusi kemuncuan kelompok itu. "Kalau pengakuan sama dengan kelompok King of The King yang lain. Dia mengaku punya simpanan besae, asset yang banyak di beberapa negara. Hal ini kita akan kumpulkan Muspika untuk mendalami informasi seperti apa, " tutur Erry.
Keberadaan kelompok King of The King Cidahu Sukabumi tersebar melalui video berdurasi 02.42 menit. Seorang pria diduga H, menunjukkan berbagai bendar yang mempertegas keberadaan kelompoknya. Benda itu berupa pena yang diakui milik Soekarno, benda lempengan berwarna kuning dan kertas bertuliskan 'Certificate Time Of Deposit'.
Terkait video iu Erry mengaku belum mengetahui, namun i amengirimkan beberapa foto yang memang mirip dengan seorang pria yang ada di dalam video tersebut. ' Sepertinya memang orang yang sama," ucap Erry.
Comments
Post a Comment