Diakusisi Thailand, Bisnis Bank Permata Bakal Lebih Moncer

Diakusisi Thailand, Bisnis Bank Permata Bakal Lebih Moncer

Presiden Direktur Bank Permata Ridha DM Wirakusumah menyambut baik pengumuman akusisi perusahaan yang dipimpinnya oleh Bangkok Bank.

Hal tersebut akan menjadi peluang Bank Permata untuk memaksimalkan peluang bisnis baik dalam bisnis korporat hingga bisnis kecil dan usaha kecil menengah (UKM).

"Atas nama seluruh manajemen dan karyawan, kami  menyambut baik pemberitahuan dari para pemegang saham kami bahwa Bangkok Bank akn menjadi pemegang saham mayoritas PermataBank setelah transaksi diselesaikan," ujar Ridha, Kamis (12/12/2019).

Lebih lanjut, Ridha juga menyampaikan terima kasih kepada Standard Chartered Bank dan Astra Internasional yang sebelumnya menjadi pemegang saham mayoritas Bank Permata sebelum akhirnya diakusisi oleh Bangkok Bank.

Yakin Bisnis Berkembang''

Bangkok bank merupakan bank korporasi terbesar di Thailand dengan toal aset sebesar USD 105 miliar beroperasi secara internasional serta memiliki jumlah nasabah 17 juta orang. Karenanya Ridha yakin akusisi Bangkok Bank akan membuat perbankan semakin berkembang.

Baca Juga Berita : Ratusan Rumah di Kabupaten Tangerang Rusak Parah

"Permata bank akan terus mengembangkan bisni kami sebagai bank pilihan bagi semua pemangku kepentingan. kamj percaya kemampuan kami dalam mengembangkan bisni Retail, Wholesale dan Syariah banking, jaringan distribusi yang luas, serta inovasi teknoilogi digital terbaik di kelasnya, akan terus memberikan pengalaman terbaik kepada pelanggan, dan menghasilkan pertumbuhan berkelanjutan," tambah Ridha.

Sementara Bank Permata belum lama ini menandai Kuartai ketiga yang berakhir sampai dengan 30 September 2019, dengan kinerja bisnis yang kuat, membukukan laba bersih setelah pajak sebesar Rp 1,1 triliun, meningkat 121% dari periode yang sama dengan tahun lalu, serta peningkatan kualitas aset, dimana likuiditas dipertahankan pada level optimal.