Menjual Paul Pogba Bisa Jadi Keputusan Terbaik Manchester United

Menjual Paul Pogba Bisa Jadi Keputusan Terbaik Manchester United

Manchester United diminta mengambil keputusan tepat perihal masa depan Paul Pogba. Demi kepentingan klub, menjual Pogba saat ini bisa jadi keputusan terbaik yang mungkin diambil Setan Merah.

Pandangan ini disampaikan oleh mantan pemain MU, Kleberson. Dia merasa Pogba sudah seharusnya dijual karena berbagai alasan. Salah satunya alasan taktik yang tidak tepat.

Beberapa pekan terakhir, berita kepergian Pogba semakin kuat. Kabarnya, gelandang Prancis ini sudah memantapkan hati meninggalkan Old Trafford. Juventus dan Real Madrid jadi dua kandidat utama.

Walaupun begitu, keputusan ada di tangan MU. Pogba masih terikat kontrak panjang, yang berarti MU tidak bisa dipaksa menjual Ole Gunnar Solskjaer mengatakan langsung bahwa MU belum menerima tawaran apapun.

Disisi lain, mempertahankan Pogba bisa jadi masalah lain. Pogba sudah menegaskan hasratnya meninggalkan Setan Merah. Jika bertahan, dia bisa saja bermain setengah hati.

"Sudah benar menjual Paul Pogba, dia bermain hebat dan talentanya luar biasa. Namun, gaya bermainnya sedikit berbeda, dan tidak benar-benar cocok dengan kebutuhan MU," kata Kleberson dikutip dari Express.

"Dia bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk pergi dan memulai awal baru, bermain dalam atmosfer berbeda, dan menghadapi tantangan baru."

"Terkadang, sulit datang ke Manchester United dan beradaptasi pada gaya bermain khusus," lanjutnya.

Gaya Bermain Pogba

Kleberson menyebut gaya bermain Pogba tidak cocok dengan MU bukan berarti Pogba bermain buruk. Pogba selalu jadi korban kritik keras dalam beberapa musim terakhir, permainannya mengecewakan. Mungkin, itu terjadi karena Pogba memang tidak cocok dengan taktik MU.

"Itu bukan berarti dia bukan pemain bagus dengan kualitas tinggi. Ada banyak kritik yang menyerang pemain, terkadang itu tidak selalu berakhir baik," sambung Kleberson.

"Anda bekerja keras, anda ingin memberikan performa untuk tim, tetapi beberapa hal berjalan keliru, dan hal-hal ini bisa berada di luar kontrol anda," tandas dia.